Kamis, 21 Januari 2010

CARA MENGINSTAL CLARK CONNECT

ALAT DAN BAHAN:


HDD
LAN CARD
OBENG
CD ISTALL CLARK CONNECT
KABEL UTP (cross)
3 pc

2.LANGKAH PENGINSTALLAN:

· Pastikan HDD dan LAN CARD,KABEL terpasang
· Hidupkan computer masuk ke setup bios dengan menekan tombol del,,atur booting pertama pada cd rom, masukkan cd intall lalu save and exit tunggu beberapa detikMaka akan muncul jendela awal penginstallan clark connect, Ada dua pilihan yaitu Upgrade system atau melakukan proses instalasi awal. Silahkan isikan “linux” setelah kalimat boot
> Setelah itu maka akan muncul gambar.

> Lalu akan muncul jendela choose a language kita pilih engglish
> Setelah pemilihan bahasa tersebut maka akan muncul keyboard type kita pilih us
> Tampilan berikut akan muncul jika di system Anda sudah terdapat Software ClarkConnect pada Harddisk Anda. Jika belum maka lanjutkan step berikutnya
> Metode instalasi apa yang kita pilih muncul pada tampilan berikut. FTP digunakan jika anda menginginkan instalasi PXE atau mendapatkan aplikasii
> RPM yang terbaru. Pilih Local CDROM tab pada tombol OK lalu tekan enter. > Setelah itu akan muncul jendela (warning), pada tahap ini adalah tahap akhir dari konfirmasi instalasi yang akan menghapus semua data pada harddisk. Isikan “linux” tekan tombol tab, lalu tekan enter pada tombol OK. > Lalu muncul jendela (setup mode) kita pilih gateway mode> Kemudian akan muncul (conection type) kita pilih Ethernet> · Kemudian kita mengatur ip WAN ……
1. ip address : 199.168.9.1
2. netmask : 255.255.255.0
3. default gateway : 199.168.9.60
4. primary name server : 199.168.9.1
· setelah itu kita atur ip LAN…….
1. ip address : 10.10.10.1
2. net mask : 255.255.255.0
· kemudian kita mengatur host
1. host name : root
2. password :kelompok 01
> lalu muncul jendela (Timezone) kita pilih asia Jakarta
> system password kita lewati
> kemudian akan muncul jendela (partitioning) kita pilih “use default”
> Pilih software instalasi yang diinginkan kita pillih DHCP dengan menekan tombol spasi pada menu pilihan aplikasinya. Jika sudah
> arahkan ke menu OK untuk melanjutkan ke langkah berikutnya
> Pilih system layanan yang akan diberikan oleh server pada tampilan kotak dialog berikut kita pilih bandwidth limiter
> Kotak dialog berikut memberikan konfirmasi pada Anda, apakah seluruh langkah yang tadi kita set telah benar. Jika yakin tekan enter pada tombol Done.
> Berikutnya proses loading ………………………….!


> Proses instalasi telah berakhir, Silahkan tekan enter untuk melakukan reboot system. kemudian reboot
> Berikut ini proses reboot > · Dan Ini adalah tampilan awal system kita yang sudah jadi, isikan password yang tadi kita set untuk memasuki system.
Username:root
Pasward: kelompok 01.
CARA MENGINSTAL WINDOWS SERVER 2003 DAN APLIKASINYA

Dibuat oleh kakak kelasku... Rusfita Rahayu, yang sekarang kuliah di PENS ITS Semester 4...

Untuk menginstal Windows server 2003 sama langkahnya dengan menginstal Windows xp professional
 nyalakan computer masukkan cd driver
 tekan tombol power cpu yang lama sampai mati dan lalu hidupkan lagi
 tekan F12 untuk boot menu
 keluar kotak boot menu pilih CD room dan enter
 proses tunggu sampai keluar pres any key lalu tekan enter
 tunggu poses hingga selesai
 enter (continoue)
 F8 (agree)
 esc (cancel)
 mempartisi :
 delete (partisi),
 enter (continoue),
 L (delete)
 C (create)
 bagi volume hard disk menjadi dua bagian C&D masing masing 10000 mb atau terserah
 tekan enter
 lalu pilih NTFS quick dan enter
 tekan enter (instal)
 tekan enter (continoue)
 tunggu proses hingga selesai
 pada kotak regional and language. Pilih costumize lalu cari Indonesia 2 kali atas dan bawah Ok
 click apply dan OK
 keluar kotak personalize your software pada name smkn2 dan pada organization tulis sekolah, lalu klik next
 pada kotak produk key tulis JK6JC P7P7H 4HRFC 3XM7P G33HM NEXT
 pada licensing modes:
 per server number ofconcurrent conections. Each conection mask have its own client acces licence pilih berapa user yang akan di conekkan dengan server missal 24,lalu klik next
 pada kotak computer name and administrator password,
 tulis kompyter name : smkn2,
 pada administrator password tulis: sekolah dan juga confirm password
 klick next lalu yes
 pada kotak date and time setting: pilih Bangkok, Hanoi, Jakarta lalu klik next
 pada kotak networking setting: pilih tipical setting lalu klik next
 pada kotak work book or computer domain: pilih work group lalu klik next
 tunggu sampai selesai
 setelah selesai untuk membukanya tekan CTRL+ALT+DEL dan enter

 Langlah- langkah setelah server terinstall:
 Membuat IP address:
 kilk start
 pilih dan klik control panel
 klik network & internet conection
 klik network connect
 klik kanan pada local area
 pilih & klik properties
 pilih & klik intenet protocol ( TCP/IP)
 klik properties
 aktifkan / klik : use the following IP address
 tuliskan IP address , Misal : 192.168.0.1
 tekan Tab (otomatis ada 255.255.255.0)
 tekan tab
 pada default gateway tulis, missal: 192.168.0.1
 klik OK
 Mengecek IP address
 klik start
 klik run,tulis pada kotak run IP address yang akan kita connectkan missal: ping-t192.168.0.1 klik ok . Ping-t gunanya untuk mengetahui apakah server sudah terconnect atau belum.bisa terconecct akan muncul : reply from 192.168.0.1 bytes=32 time<1ms TTL=128 .
 Membuat pasword user
guna membuat password user adalah bila user mau masuk ke server harus menyebutkan paswordnya, caranya :
 klik start
 pilih administrative tool dan klik computer management.
 pilih & klik kanan pada local user and group
 pilih & klik new user
 lalu keluar kotak new user, pada user name tulis, misal : smkn , pada full name tulis, misal :smkn , pada description tulis, misal : siswa , pada password tulis, misal : sekolah , pada confirm password tulis, misal : sekolah (sama dengan password) , lalu nonaktifkan user must change paswordat next logon dan aktifkan user cannot change password. Lalu klik OK.


 Menginstal DHCP & IIS
 klik start
 pilih control panel lalu klik add or remove program
 pada kotak add or remove program pilih & klik add/remove windows component..
 pada kotak windows component wizard pilih dan klik:
◘ accessories and utillitis, lalu klik detail setelah itu OK
◘ application server,lalu klik detail, setelah itu pilih & klik:
 enabel network COM + access
 internet information services (IIS) lalu klik detail
 pilih & klik :
 common files
 file transfer protocol (FTP) services
 internet informationservice manager
 klik OK
 klik OK
◘ intenet explorer enhanced security configuration,
 klik detail
 klik OK
◘ networking services,
 klik detail, pilih & klik:
 dynamic host configuration protokal (DHCP)
 klik OK

◘ update rootcertificates.
◘ Klik next, lalu proses
◘ Klik finish

 Mensetting DHCP
 klik start
 pilih administrative tool, dan klik DHCP
 pada kotak DHCP, pilih dan klik pada nama computer ( IP address) misalnya : smkn2(192.168.0.1)
 klik kanan, pilih dan klik new scope
 pada kotak new scope:
◘ klik next
◘ tulis neme & description, misalnya : lab ti , lab kompeter.
◘ Klik next
◘ Tulis start IP address & end IP address, maksudnya IP berapa sampai berapa IP yang akan diberikan ke user. Misalnya 192.162.0.10 sampai 192.162.0.50.
◘ Klik next
◘ Tulis lagi start & end IP address lalu klik add dan next
◘ Pada kotak lease duration klik next
◘ Pada kotak configure DHCP options klik next
◘ Pada kotak router tulis IP adderss server lalu klik add dan next
◘ Pada kotak domain name & DNS server klik next
◘ Pada kotak WINS server klik next
◘ Pada kotak activate scope, aktifkan : yes. Iwant to activate this scope. Lalu klik next.
◘ Klik finish
 Setelah selesai maka nama DHCHPnya lab ti dan batas IP address untuk user dari 192.168.0.10 sampai 192.168.0.50. serta secara otomatis DHCP telah aktif.
 Mensetting IIS
 Klik start
 Pilih & sorot administrative tool
 Pilih & klik internet information services (IIS) manager
 Pada kotak IIS namager pilih dan klik tanda + pada smkn2 (local computer) maka akan muncul 4 menu yaitu
◘ FTP Sites
◘ Application Poos
◘ Web Sites
◘ Web service Extensions
 Pilih dan klik tanda + pada FTP Sites ,maka muncul Default FTP Sites
 Klik kanan Default FTP Sites
 Pilih dan klik properties
 Pada kotak Default FTP SitePropesties, pilih dan klik :
◘ Pada FTP Site:
 Description : Default FTP Site
 IP Address : (All Unassigned)
 ICP port : 21
 Aktifkan Connections limited top: lalu isi 100.000 dan isi 120 untuk Conecctions timeout (in seconds)
 Akyifkan Enable Logging dan pada kotaknya sudah terisi otomatis W3C Extended Log File Format
◘ Pada Security Account :
 Aktifkan Allow anonymous conections lalu otomatis terisi User name : IUSER_SMKN2 dan password : **********
◘ Pada Messanges biarkan tetap kosong
◘ Pada home directory :
 Aktifkan a directory on this computer
 Pada local path isi nama folder yang akan digunakan untuk menyimpan semua data dengan cara klik browse lalu pilh nama foldernya. Misalnya: C:\fita
 Aktifkan Read , Write , Log visits
 Aktifkan MS-DOS
◘ Pada Directory Security :
 Aktifkan Granted access
◘ Setelah itu klik apply lalu OK
 Lalu buka lagi kotak IIS Manager
 Klik tanda + pada Web Site, maka muncul Default Web Site
 Klik kanan Default Web Site lalu pilih dan klik properties.
 Pada kotak Default Web Site properties, pilih dan klik :
◘ Pada Web Site :
 Description : Default Web Site
 IP address : (all Unassigned)
 ICP port : 80
 Conecction timeout : 120 seconds
 Aktifkan Enabel HTTP Keep-Alives
 Akifkan Enable Logging ,dan pada kotaknya terisi: W3C Extended Log File Format
◘ Pada Performance
 Aktifkan Unlimited
◘ Pada ISAPI tetap kosongkan
◘ Pada Home Directory
 aktifkan a directory located on this computer
 pada local path isi nama folder yang aka digunakan untuk menyimpan semua data dengan cara kilk browse lalu pilh foldernya, misalnya : C:\fita
 aktifkan Read, Write , Directory Browsing , Log Visits , Index this sourece.
 Pada Application setting : Default Application
 Pada Execute permissions: Scrips only
 Application pool : Default AddPool
◘ Pada Custom Error biarkan saja
◘ Pada HTTP Headers non aktifkan semua
◘ Pada Directory Security biarkan saja
◘ Pada Document
 Aktifkan Enable default contentpage
 Klik pada index lalu klik move up sampai index di atas
 Lalu klik apply lalu OK

 MAIL SERVER
 Menginstal Mail Server (M Daemon)
◘ Masukkan CD driver M Daemon
◘ Klik start
◘ Pilih dab klik my computer
◘ Klik kanan pada CD Drive (E:)
◘ Pilih dan klik properties
◘ Pilih & klik 2x pada mail & internet
◘ Pilih & klik 2x intarnet
◘ Pilih dan klik 2x mdaemon607_en
◘ Muncul kotak MDaemon Server Installation
◘ Pada License Agreement, pilih & klik I Agree
◘ Pada select Destination Directory, pilih & klik next
◘ Pada Registration Informasi
◘ Pada license name tulis: smkn2 (terserah)
◘ Pada Company/distributor : smkn2 (terserah)
◘ Lalu pilih & klik next
◘ Pada select component to install ,aktifkan atau otomatis aktif :

 Aktifkan atau otomatis aktif :
 MDaemon server for SMTP,POP and IMAP services
 MDaemon client for remote configuration services
 World client server for web based email and groupware services
◘ Lalu klik next
◘ Pada Ready to Instal, pilih & klik next
◘ Lalu tunggu !!
◘ Pada DNS Configuration,aktifkan UseWindows DNS setting
◘ Lalu pilih & klik next
◘ Pada Please setup your first accout,otomatis aktif:
◘ This account post master
◘ This account has Administrator level web access
◘ Dan yang lain biarkan kosong
◘ Lalu pilih & klik next
◘ Pada setup service setup:
 Otomatis aktif setup MDaemon as a system service
 Lalu pilih & klik next
◘ Pada Advance Installation, jangan aktifkan I want to go through the setup proses now, lalu pilih & klik next
◘ Pada Advanced Installation, pilih & klik next
◘ Pada Advance Installation, tulis: smkn2.mail (terserah)
◘ Pada Advance Installation, jangan aktifkan yes,I want MDaemon to connect me to me ISP, Lalu pilih & klik next.
◘ Pad finished , pilih & klik finish
◘ Lalu akan keluar kotak pertannyaan tentang Mdaemon, pilih dan klik OK.
◘ Maka akan keluar notepad & kotak Alt-N MDaemon PRO Windows ((massage Router smkn2.mail(192.168.0.1)) lalu minimize
 Mensetting mail server
◘ Klik start
◘ Pilih & klik my computer
◘ Klik kanak Drive E ,lalu pilih & klik explorer
◘ Pilih & klik 2x pada mail & internet
◘ Pilih & klik 2x intarnet
◘ Pilih dan klik 2x Mdaemon_en_KG.exe
◘ Pada kotak Mdaemon V6-kaggen and key check copy MDaemon = IGJTDOO-MVZWZXN-JITWZEV
◘ Lalu buka Alt-N MDaemon PRO Windows
◘ Klik help
◘ Pilih & klik register MDaemon and Antivirus
◘ Lalu kotak Mdaemon and antivirus, paste pada MDaemon register key lalu OK
◘ Klik server setup
◘ Pilih & klik World client/Relay fax
◘ Pada kotak World client/Relay fax properties:
 Klik server option
 Pada Run Client sever ilusngthis TCP port: 3000 (terserah)
◘ Sebelum user menggunakan fasilitas mail dari server user harus daftar dulu ke server.
◘ Caranya pada kotak Alt-N MDaemon PRO Windows di server:
 Klik account
 Pilih dan klik new account
◘ Pada kotak Account Editor:
 Full name : fita (terserah)
 Mail box name : fita @ smkn2.mail (terserah)
 Account password : fita (terserah)
 Note / comment on this account : fita (terserah)
 Lalu klik OK
◘ Setelah itu user baru bisa menggunakan fasilitas mail server dengan cara menconectkan ke server :
 Klik run
 Pada kotak run ketik: smkn2.mail
◘ Maka akan muncul mail dan silahkan isi ID dan paswordnya,misalnya, ID : fita , password : fita
◘ Silahkan kirim email ke yang lain tapi hanya sebatas LAN yang sama

 Menginstal Easy PHP
 Masukkan CD drivernya
 Klik start
 Pilh & klik my computer
 Klik 2x local disk E
 Klik 2x Easy PHP
 Klik 2x easyphp1-6_setup
 Pada kotak installation easy php, pilih dan klik suivant
 Pada menu Accord de licence, pilih dan klik Oui
 Pada menu Choisissez le repertoire de destination, klik suivant
 Pada menu Selectionnez un dossier du menu demarrer, klik suivant
 Pada menu Pret ainstaller pilih dan klik installer
 Tunggu sampai proses selesai
 Pada kotak installation easy php, aktifkan
◘ Ouvrir page d’accueil
◘ Lancer easy php.exe
 Lalu klik terminer
 Setelah easy php terinstal, lalu kita setting
 Klik start
 Pilih dan klik my computer
 Klik 2x local disk C
 Klik 2x program files
 Klik2x Easy PHP
 Klik 2x apache
 Klik 2x conf
 Klik 2x httpd.conf
 Pada kotak windows aktifkan Select the program from a list, lalu klik OK
 Pada kotak Open With, pilih & klik Notepad ,lalu klik OK
 Setelah keluar kotak httpd-Notepad tekan CTRL+F maka akan keluar kotak find
 Pada kotak find letakkan kursos paling atas dan pada direction aktifkan Down
 Ketik port pada kotak find lalu klik find next sampai kursor berada di port 80
 Ganti port 80 dengan port 81
 Setelah itu letakkan lagi kursor paling atas
 Ketik document pada kotak find dan aktifkan Down lalu klik find next sampai kursos berada di Document root C:/program files/easy/php/www”
 Lalu ganti dengan Document root C:/folder yang digunakan untuk menyimpan data di server”. Misalnya disini memakai C:/fita maka ketik Document root C:/fita”
 Setelah itu letakkan lagi kursor paling atas
 Ketik directory pada kotak find dan aktifkan Down lalu klik find next terus.
 Sampai berada di yang berada di bawah
◘ #This should be changed to whatever you set DocumentRoot to.
 Lalu ganti dengan seperti waktu mengganti di document root, yaitu C:/folder yang digunakan untuk menyimpan data di server” misalnya disini adalah
 Setelah selesai klik file
 Klik save, lalu keluar
 Lalu pada icon easy php yang berada di pojok kanan
 Klik kanan
 Pilih dan klik start
 Bila lampu merah pada icon easy php telah berkedip terus itu menandakan easy php telah aktif dan berhasil
 Bila ingin mematikan easy php klik kanan pada icon easy php lalu klik stop
JENIS SERANGAN DAN AKTIVITAS ILEGAL DALAM JARINGAN KOMPUTER
1.BACKDOOR
Pada awlanya dibuat oleh para progamer untuk memperoleh akses khusus ke dalam program mereka, digunakan untuk memperbaiki kode program jika terdapat BUG. Ada pengembangan yang memeng sengaja membuat backdoor untuk memperoleh infomasi mencurigakan misalnya: memeperoleh informasi kartu kredit dalam transaksi ecommerce. Contoh Backdoor : Natcat, Kaht
2.ROOKIT
Kumpulan software untuk menyembunyikan proses file dan data system yang sedang berjalan dari OS tempat ia bernaung. Rookit sering merubah bagian dari OS dan juga menginstal dirinya sendiri sebagai driver atau modul Kernel.
3.MALWARE (Malicious Software)
Program yang diciptakan dengan maksud dan tujuan tertentu biasanya untuk membobol atau merusak software atau OS.
4.EXPLOIT
Program yang menyerang kerapuhan keamanan, kadang memang dibagun sebagai Malware tetapi sebenarnya digunakan untuk menguji kelemahan sebuah system.
5.FINGER
Perintah dalam platform *NIX(UNIX/LINUX) untuk memperoleh informasi tentang pengguna dalam system.
6.SHELL
Program bawaan OS yang menyediakn komunikasi langsung antara pengguna dan OS. Contoh : COMMAND.COM dalam DOS
CMD.EXE dalam Windows
BOURNE.SHELL dalam LINUX
7.DAEMON
Program yang berjalan di latar belakang (berlawanan dengan program yang dapat dikontrol langsung) yang melakukan beberapa tugas tanpa interversi pengguna. Dimulai pada umumnya pada saat proses booting sebagai proses filenya selalu diakhiri dengan huruf “d” contohnya : syslogd,httpd,dll.
8.SPYWARE
Turun dari adware, yang memantau kebiasaan pengguna dalam menjelajahi internet untuk mendatangkan iklan kepada pengguna. Kebiasaan pengguna seperti data pribadi, email yang nantinya akan digunakan untuk spam (surat sampah).
9.TROJAN HORSE
Beberapa jenis Trojan :
a.Pencuri password
Mengirimkan ke penyerang tempat penyimpanan password suatu system /etc/passwd dalam Linux, file SAM (Security Account Manager) dalam Windows.
b.Keylogger / pencatat penekanan tombol
Memantau semua deteksi penekan tombol keyboard dalam rangka memata-matai.
c.RAT (Remote Administration Toll)
Pengambilan alihan dari computer lain kedalam system.
d.DDOS Trojan / Zombie
Agar system mematikan layanan securitas.
10.DOS (Denial of Service Attacks)
Serangan dari luar yang berusaha menghabiskan resource system sehingga system tidak bias memberikan layanan.
Sistem Operasi Jaringan
Monday, 27-7-2009

* Komunikasi komputer

1. Kabel (1 2 3 & 6) harus menyala
2. Radio (wi-fi)
3. Satelit
4. Serat optik
5. Bluetooth
6. GSM/CDMA

* Peralatan Jaringan Komputer

1. NIC/ LAN CARD
2. HUB/ SWITCH
3. Kabel (UTP/coaxial)
4. ACCES POINT
5. ROUTER
6. SERVER

* Tipe Jaringan

Peer to peer:
- Berkomunikasi langsung tanpa komputer perantara
- Mampu bekerja sendiri
- Keamanan dikontrol masing-masing komputer
Client Server:
- Terdapat server yang melayani berbagai service
- Ada kemungkinan terdapat lebih dari 1 server

* Ukuran Jaringan

LAN
MAN
WAN
INTERNET

* Topologi Jaringan

1. Topologi Bus

Topologi ini adalah topologi yang awal di gunakan untuk menghubungkan komputer. Dalam topologi ini masing masing komputer akan terhubung ke satu kabel panjang dengan beberapa terminal, dan pada akhir dari kable harus di akhiri dengan satu terminator. Topologi ini sudah sangat jarang digunakan didalam membangun jaringan komputer biasa karena memiliki beberapa kekurangan diantaranya kemungkinan terjadi nya tabrakan aliran data, jika salah satu perangkat putus atau terjadi kerusakan pada satu bagian komputer maka jaringan langsung tidak akan berfungsi sebelum kerusakan tersebut di atasi.

bus topologi

Gambar topologi bus

Topologi ini awalnya menggunakan kable Coaxial sebagai media pengantar data dan informasi. Tapi pada saat ini topologi ini di dalam membangun jaringan komputer dengan menggunakan kabal serat optik ( fiber optic) akan tetapi digabungkan dengan topologi jaringan yang lain untuk memaksimalkan performanya.

2. Topologi Cincin

Topologi cincin atay yang sering disebut dengan ring topologi adalah topologi jaringan dimana setiap komputer yang terhubung membuat lingkaran. Dengan artian setiap komputer yang terhubung kedalam satu jaringan saling terkoneksi ke dua komputer lainnya sehingga membentuk satu jaringan yang sama dengan bentuk cincin.

ring topologi

Gambar ring topology

Adapun kelebihan dari topologi ini adalah kabel yang digunakan bisa lebih dihemat. Tetapi kekurangan dari topologi ini adalah pengembangan jaringan akan menjadi susah karena setiap komputer akan saling terhubung.

3. Topologi Token Ring

Topologi ini hampir sama dengan topologi ring akan tetapi pembuatannya lebih di sempurnakan. Bisa di lihat dari perbedaan gambar.

token ring topologi

Gambar topologi token ring

Didalam gambar jelas terlihat bagaimana pada token ring kable penghubung di buat menjadi lingkaran terlebih dahulu dan nantinya akan di buatkan terminal-terminal untuk masing-masing komputer dan perangkat lain.

4. Topologi Bintang

Topologi bintang atau yang lebih sering disebut dengan topologi star. Pada topologi ini kita sudah menggunakan bantuan alat lain untuk mengkoneksikan jaringan komputer. Contoh alat yang di pakai disini adalah hub, switch, dll.

star topologi

Gambar topologi star

Pada gambar jelas terlihat satu hub berfungsi sebagai pusat penghubung komputer-komputer yang saling berhubungan. Keuntungan dari topologi ini sangat banyak sekali diantaranya memudahkan admin dalam mengelola jaringan, memudahkan dalam penambahan komputer atau terminal, kemudahan mendeteksi kerusakan dan kesalahan pada jaringan. Tetapi dengan banyak nya kelebihan bukan dengan artian topologi ini tanpa kekurangan. Kekurangannya diantaranya pemborosan terhadap kabel, kontrol yang terpusat pada hub terkadang jadi permasalahan kritis kalau seandainya terjadi kerusakan pada hub maka semua jaringan tidak akan bisa di gunakan.

5. Topologi Pohon

Topologi pohon atau di sebut juga topologi hirarki dan bisa juga disebut topologi bertingkat merupakan topologi yang bisa di gunakan pada jaringan di dalam ruangan kantor yang bertingkat.

tree topologi

Gambar topogi pohon (tree)

Pada gambar bisa kita lihat hubungan antar satu komputer dengan komputer lain merupakan percabangan dengan hirarki yang jelas.sentral pusat atau yang berada pada bagian paling atas merupakan sentral yang aktiv sedangkan sentral yang ada di bawahnya adalah sentral yang pasif.
Diposkan oleh sasuke di 21:32 0 komentar
Keamanan Jaringan Komputer

Tujuan Keamanan Jaringan Komputer

* Availability / Ketersediaan
* Reliability / Kehandalan
* Confidentiality / Kerahasiaan


Cara Pengamanan Jaringan Komputer :

* Autentikasi
* Enkripsi


Autentikasi

* Proses pengenalan peralatan, sistem operasi, kegiatan, aplikasi dan identitas user yang terhubung dengan jaringan komputer.
* Autentikasi dimulai pada saat user login ke jaringan dengan cara memasukkan password.


Tahapan Autentikasi

1. Autentikasi untuk mengetahui lokasi dari peralatan pada suatu simpul jaringan (data link layer dan network layer)
2. Autentikasi untuk mengenal sistem operasi yang terhubung ke jaringan (transport layer)
3. Autentikasi untuk mengetahui fungsi/proses yang sedang terjadi di suatu simpul jaringan (session dan presentation layer)
4. Autentikasi untuk mengenali user dan aplikasi yang digunakan (application layer)
Kenapa swicth lebih unggul dari pada Hub?
Pada Hub hanya memiliki satu collision control saja padahal hub memiliki 4 sampai 16 port.Bayangkan satu polisi mengatur 16 jalan tol,pasti akan susah,sebab si polisi itu harus bergantian mengatur 16 jalan tol tersebut,dengan begini otomatis mobil juga akan terhambatkarena menunggu giliran untuk diatur oleh si polisi itu,kalau mobil itu melaju tanpa diatur oleh polisi itu pasti akanerjadi tabrakan,jadi semakin banyak jalan tol yang dipakai maka semakin lama juga kecepatan mobil itu keluar dari jaln tol,seperti itu kira-kira analogimengapa di hub kecepatan transfer data atau penerimaan data berbanding terbalik dengan banyaknya port yagn dipakai.Semakin banyak port dipakaimaka akan semakin lambat kecepatan data yang diterima atau dikirim.Sedangkan pada swicth,banyaknya collision control sama dengan jumlah port yang aktif atau digunakan,karena itu setiap port akan memiliki satucollision control yang dapat mengatasi adanya tabrakan data yang terjadi dalam setiap jaringan komputer.melihat dari yang saya analogikandiatas terlihat bahwa switch memang lebih unggul dari hub dari segi kecepatan penerimaan data ataupun pengiriman data.
Network Building Block
Jaringan dibentuk dengan menggunakan perangkat keras jaringan seperti:
  • Server – Server
  • Adapter Card (Kartu Jaringan)
  • Cables (Kabel)
  • Hub
  • Switch
  • Router
  • Dan perangkat keras jaringan lainnya.
Servers
Komputer – komputer server merupakan sumber hidup pada sebuah jaringan komputer.
Server – server ini menyediakan sharing resource yang dibutuhkan oleh user pengguna jaringan, seperti file storage, database, e-mail, web services, dan lain-lain.

Komponen yang digunakan dalam komputer server biasanya memiliki kualifikasi yang lebih baik dari komponen yang digunakan pada komputer desktop.
Komponen-komponen komputer server yang harus diperhatikan:
  • Motherboard (CPU Type, Chipset, Memory Support, expansion slots, hard drive controller, i/o ports, scsi drive controller, network interface).
  • Processor (jenis prosesor - Itanium 2, Xeon, processor clock speed).
  • Memori (tipe memori, total kapasitas memori yang disupport).
  • Hard drive (SCSI Drives, SATA, IDE / ATA).
  • Network Connection (Build in, Separate Network Card).
  • Video (tidak terlalu digunakan).
  • Power Supply (semakin besar beban server, akan membutuhkan supply power yang semakin besar).
Network Interface Cards
Device wajib yang harus dimiliki oleh setiap komputer yang ingin terhubung ke dalam jaringan.
merupakan physical layer and data link layer device.
  • Setiap NIC memiliki MAC Address.
  • Bisa berupa device built in dalam motherboard, bisa juga berupa separate adapter card yang ditancapkan dalam expansion slot pada motherboard.
Yang harus diperhatikan dalam memilih NIC :
  • Tipe konektor yang akan digunakan (BNC or RJ45)
  • Speed yang disupport oleh NIC
Hub and Switch
Digunakan jika anda membangun jaringan dengan menggunakan Twisted-Pair Cable.
Device yang digunakan dalam topologi Star.

  • Hub adalah physical layer device.
  • Switch adalah data link layer device.
  • Switch dapat bekerja dengan lebih efisien dan lebih cepat dibandingkan Hub.
  • Switch lebih aman daripada Hub.

Kenapa Switch lebih unggul dari hub, terangkan lebih detail dari 4 point diatas !

Keamanan Jaringan Komputer

Tujuan Keamanan Jaringan Komputer
  • Availability / Ketersediaan
  • Reliability / Kehandalan
  • Confidentiality / Kerahasiaan

Cara Pengamanan Jaringan Komputer :
  • Autentikasi
  • Enkripsi

Autentikasi
  • Proses pengenalan peralatan, sistem operasi, kegiatan, aplikasi dan identitas user yang terhubung dengan jaringan komputer.
  • Autentikasi dimulai pada saat user login ke jaringan dengan cara memasukkan password.

Tahapan Autentikasi
  1. Autentikasi untuk mengetahui lokasi dari peralatan pada suatu simpul jaringan (data link layer dan network layer)
  2. Autentikasi untuk mengenal sistem operasi yang terhubung ke jaringan (transport layer)
  3. Autentikasi untuk mengetahui fungsi/proses yang sedang terjadi di suatu simpul jaringan (session dan presentation layer)
  4. Autentikasi untuk mengenali user dan aplikasi yang digunakan (application layer)

NOS ( Network Operating System)


Network Operating System Features

  • Network Support
  • File Sharing Services
  • Multitasking g
  • Directory Services
  • Security Services

Microsoft’s Server Operating System


  • Windows NT Server 4
  • Windows 2000 Server ( Windows 2k Server, Windows 2k Advanced Server, Windows 2k Datacenter.)
  • Windows Server 2003 ( Standard Edition, Web Edition, Enterprise Edition, dan DataCenter Edition).
  • Windows Server 2008.

Other Network Operating System
  • Unix
  • Linux
  • Mac OS
  • BSD
  • Novell Netware

OSI LAYER

Lapisan ke-Nama lapisanKeterangan
7Application layerBerfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalahHTTP, FTP, SMTP, dan NFS.
6Presentation layerBerfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation (dalam Windows NT) dan jugaNetwork shell (semacam Virtual Network Computing (VNC) atau Remote Desktop Protocol (RDP)).
5Session layerBerfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di level ini juga dilakukan resolusi nama.
4Transport layerBerfungsi untuk memecah data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadp paket-paket yang hilang di tengah jalan.
3Network layerBerfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuatheader untukpaket-paket, dan kemudian melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router danswitch layer-3.
2Data-link layerBefungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti halnyaMedia Access Control Address (MAC Address)), dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan sepertihub, bridge, repeater, dan switch layer 2beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini menjadi dua level anak, yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisanMedia Access Control(MAC).
1Physical layerBerfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atauToken Ring), topologi jaringandan pengabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio.